Putra pemimpin Ikhwanul Muslimin Ammar Badie dilaporkan tewas saat ikut berdemonstrasi menentang aksi represif militer di Alun-alun Ramses, yang digelar usai salat Jumat kemarin.
Tewasnya Badie diungkap Ikhwanul Muslimin di Facebook fanpage mereka, seperti dilaporkan Reuters, Sabtu 17 Agustus 2013. Dia tewas terkena peluru tentara Mesir saat berdemonstrasi.
Keberadaan ayahnya, Mohamed Badie, yang merupakan pemimpin tertinggi Ikhwanul Muslimin, sampai saat ini belum diketahui.
Pemerintah Mesir sebelumnya telah mendakwa Badie sebagai provokator kekerasan. Sidang pertamanya telah dijadwalkan pada 25 Agustus mendatang.
Televisi pemerintah Mesir melaporkan pemimpin Ikhwanul lainnya, Hassan Malek, juga telah ditangkap. Polisi pun menahan politisi Ikhwanul, Gamal Heshmat. Heshmat adalah anggota terkemuka dari Partai Kebebasan dan Keadilan.
Sebelumnya juru bicara Ikhwanul Muslimin, Gehad El-Haddad, menegaskan para pendukung Mursi akan terus melakukan aksi demo damai setiap hari di berbagai wilayah Mesir.
Sumber
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar