Pages - Menu

Selasa, 13 Agustus 2013

Presiden Zimbabwe: Tak Terima Hasil Pemilu, Bunuh Diri Saja!

Protes terus berdatangan dari kalangan oposisi di Zimbabwe atas terpilihnya kembali Robert Mugabe yang telah menjabat presiden selama 33 tahun. Menanggapi hal ini, Mugabe murka dan mengatakan sebaiknya kelompok oposisi bunuh diri saja.

"Mereka yang tidak bisa menerima kekalahan, lebih baik bunuh diri saja. Bahkan anjing-anjing tidak mau mengendus bangkai mereka," kata pemimpin 89 tahun ini pada pidatonya di hari peringatan veteran pada perang kemerdekaan Zimbabwe, dilansir CNN, Senin 12 Agustus 2013.

Ini adalah pidato pertama Mugabe sejak dia memenangkan pemilihan umum 31 Juli lalu. Ia mendapatkan 61 persen suara, mengalahkan Perdana Menteri Morgan Tsvangirai yang hanya mendapat 34 persen suara.
Kalah, Tsvangirai dan Gerakan Perubahan untuk Demokrasi (MDC) mempertanyakan hasil pemilu. Mereka menuduh Partai Mugabe, Zanu-PF, melakukan kecurangan dan intimidasi. Namun, pernyataan ini dibalas tidak kalah kerasnya oleh Mugabe.

Dia mengatakan bahwa rivalnya adalah "boneka menyedihkan" dan "orang bodoh yang disponsori Barat". Pemimpin tertua di negara Afrika ini mengatakan tidak akan mundur dari kemenangannya.

"Kami tidak akan mundur dari kemenangan kami. Kami tidak kenal kata mundur," ujar Mugabe.

Mugabe telah berkuasa selama 33 tahun di Zimbabwe dan akan kembali memimpin dalam lima tahun ke depan. Penguasa tertua dan terlama di Afrika ini memimpin Zimbabwe sejak negeri yang dulu bernama Rhodesia itu merdeka dari Inggris pada 1980.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar